3G - Great Gamers Generation
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

All About Air Putih

Go down

All About Air Putih  Empty All About Air Putih

Post  AsK Tue Oct 26, 2010 9:31 pm

[SIZE="4"]Salah Satu Pola Hidup Sehat Adalah Minum 8 Gelas Air Putih Perhari[/SIZE]

Cara Mengetahui Kualitas Air


All About Air Putih  Air-minum-dalam-ts

Air merupakan salah satu komponen penting dalam kehidupan manusia, karenanya mengonsumsi air yang bersih menjadi faktor keharusan tersendiri. Lalu bagaimana cara mengetahui suatu air bersih atau tidak?

Tidak semua daerah di Indonesia terutama di Jakarta memiliki kualitas air yang baik, padahal air digunakan untuk berbagai macam kegiatan dan salah satunya untuk minum. Karena itu kebersihan air yang diminum akan mempengaruhi kesehatan seseorang.

"Secara visual masyarakat bsia mengetahui apakah air yang dikonsumsinya layak atau tidak, baik dari mikroorganisme atau dari senyawa-senyawa kimia seperti logam berat," ujar Dr R Budi Haryanto, SKM, MKes, MSc dalam acara Unilever Pureit: Teknologi Pemurni Air Siap Minum Terlindung dari Kuman berbahaya Penyebab Penyakit di Planet Hollywood, Jakarta, Selasa (19/10/2010).

Untuk mengetahuinya Budi menyarankan masyarakat untuk mengambil air lalu dilihat kejernihannya, menciumnya untuk tahu apakah berbau atau tidak dan menjilatnya untuk mengetahui berasa atau tidak. Air yang layak seharusnya berwarna jernih, tidak berbau dan tidak memiliki rasa.

Sedangkan untuk senyawa-senyawa kimia seperti logam berat biasanya akan kelihatan dan berbau. Misalnya untuk logam Fe (besi) atau mangan, begitu air tersebut ditampung akan terlihat seperti ada lapisan kaca atau minyak di aatsnya. Jika didiamkan beberapa lama akan timbul endapan coklat di pinggiran ember atau panci. Tapi untuk senyawa kimia seperti Arsen umumnya tidak berwarna.

Air yang digunakan oleh masyarakat untuk kegiatan sehari-hari dan juga air minum juga berbeda-beda, ada yang menggunakan air tanah dangkal atau dalam serta air PAM.

"Air tanah yang digunakan oleh masyarakat di Jakarta umumnya dangkal, padahal semakin rendah kedalamannya maka kualitasnya semakin tidak bagus. Hal ini karena tanah dan geologinya masih labil serta memungkinkan terjadinya kontaminasi dengan permukaan tanah," ujar pakar kesehatan lingkungan dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia ini.

Sedangkan untuk air PAM bahan baku yang digunakan biasanya berasal dari air sungai. Seperti diketahui beban air sungai saat ini cukup berat karena dari hulunya sudah tercemar oleh limbah rumah tangga, industri dan pestisida hutan, sehingga kinerja penyaringannya pun makin berat.

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Unilever yang bekerja sama dengan Sucofindo pada tahun 2009 di 300 sumber air tanah di wilayah Jabodetabek dan Bandung didapatkan hasil 48 persen air tanah di Jabodetabek dan Bandung mengandung bakteri coliform, dan 50 persen air tanah memiliki tingkat pH yang rendah dan diluar ambang batas wajar.

"Bakteri, virus, protozoa yang mengkontaminasi air bisa menimbulkan penyakit yang sebagian besar berhubungan dengan perut seperti diare. Sedangkan senyawa kimia yang terdapat di dalam air seperti zat besi, mangan atau timbal akan menimbulkan penyakit kronis atau jangka panjang seperti kerusakan ginjal, menurunkan IQ, anemia hingga gangguan reproduksi," ungkapnya.

Budi menuturkan senyawa-senyawa kimia ini umumnya memiliki target organ yang berbeda-beda, ada yang di ginjal, tulang atau sistem saraf pusat. Karenanya pencemaran senyawa kimia ini umumnya baru akan terlihat setelah jangka waktu yang panjang. Sedangkan untuk pencemaran bakteri umumnya terlihat dalam jangka waktu pendek.

[URL="http://gegehare.blogspot.com/2010/10/cara-mengetahui-kualitas-air.html"]Sumber[/URL]

Air Isi Ulang Sebaiknya Dimasak Lagi


All About Air Putih  Air-galon-dalam-ts

Membeli air yang bisa langsung diminum di depot-depot isi ulang air minum makin diminati masyarakat. Tapi sebaiknya, air yang dibeli dari depot dimasak lagi sebelum diminum.

Meski depot-depot air isi ulang tersebut mendaur air bersih dengan standar yang ada menggunakan alat penyaring seperti ultraviolet atau bahan lainnya, namun belum jaminan bakteri-bakteri terutama E.coli akan hilang.

"Rata-rata 50 persen air isi ulang tersebut mengandung bakteri E.coli, karenanya masyarakat disarankan untuk memasaknya kembali sebelum diminum," ujar Dr R Budi Haryanto, SKM, MKes, MSc dalam acara Unilever Pureit: Teknologi Pemurni Air Siap Minum Terlindung dari Kuman berbahaya Penyebab Penyakit di Planet Hollywood, Jakarta, Selasa (19/10/2010).

Budi menuturkan berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa FKM UI tahun 2009 di daerah Cimanggis, Jawa Barat diketahui bahwa air depot isi ulang mengandung bakteri E.coli dan berhubungan dengan diare pada bayi yang mengonsumsinya.

"Risiko bayi terkena diare 3 kali lebih tinggi pada bayi yang mengonsumsi air isi ulang dibandingkan dengan bayi yang tidak mengonsumsi. Hal ini karena biasanya air tersebut langsung diminum," ujar dosen FKM UI.

Diare menduduki peringkat kedua sebagai penyebab kematian balita dan balita yang minum air tercemar akan memiliki risiko lebih tinggi. Fenomena ini menunjukkan pentingnya metode pengolahan air yang efektif dan efisien, sehingga air yang dikonsumsi bisa terbebas dari mikroorganisme berbahaya.

Budi menuturkan proses yang digunakan oleh depot isi ulang tersebut sebenarnya sudah benar, dan penyaring yang digunakan seperti ultraviolet memang bisa digunakan menyaring bakteri atau senyawa kimia yang terdapat di dalam air.

"Tapi permasalahannya adalah siapa yang bisa menjamin bahwa penyaring tersebut diganti secara teratur, karena biasanya yang menjaga depot bukanlah sang pemilik yang sudah mendapatkan training tapi orang lain. Untuk itu pengawasannya harus diperketat," ungkap dosen yang lahir di Malang 51 tahun silam.

Jika masyarakat masih mengonsumsi air isi ulang yang berasal dari depot-depot, maka sebaiknya air tersebut dimasak kembali atau dilewatkan pada dispenser yang air panas untuk mengurangi kontaminasi bakteri.

[URL="http://gegehare.blogspot.com/2010/10/air-isi-ulang-sebaiknya-dimasak-lagi.html"]Sumber[/URL]

Menurunkan Berat Badan dengan Air Putih

All About Air Putih  Air-ts-dlm

Diet dengan hanya minum air putih dipercaya sebagai cara terbaik untuk menurunkan berat badan dengan cepat sekaligus membuang racun dari dalam tubuh. Bagaimana cara diet dengan air putih?

Orang yang sedang menjalani diet dengan hanya minum air putih sebaiknya menghindari semua makanan padat dan banyak minum air ketika menjalani diet ini.

Tanpa makanan padat tubuh masih bisa bertahan. Karena tubuh memiliki cadangan yang memadai untuk dapat bertahan selama beberapa hari tanpa makanan.

Ahli gizi umumya merekomendasikan diet dengan minum air putih selama 10 hari bagi orang dengan kondisi fisik baik. Proses ini juga dapat membantu meningkatkan proses detokfisikasi.

Dilansir dari Buzzle, Selasa (19/10/2010), orang yang menjalani diet air putih, diharapkan minum 7-10 gelas air suling atau air minum yang dimurnikan setiap hari. Dengan diet ini, penurunan berat rata-rata sekitar 1-2 kilogram per hari.

Selain minum air, orang yang sedang menjalani diet air putih masih bisa mengonsumsi makanan yang berbentuk cair, seperti sup bening, jus buah tanpa ampas, kaldu sayuran, teh atau kopi tanpa gula dan krim atau buah-buahan yang mengandung banyak air.

Tapi tidak semua orang dapat menjalankan cara diet seperti ini. Karena orang dengan penyakit jantung, diabetes dan penyakit tertentu lainnya tidak boleh melakukan pola diet seperti ini.

Ada beberapa syarat yang perlu diperhatikan, antara lain:

1.Orang yang diet air putih harus mengatur aktivitasnya, jangan sampai yang membutuhkan banyak tenaga dan mengeluarkan banyak keringat.
2.Sebelum memilih diet air putih, Anda harus berkonsultasi dengan dokter. Orang dengan penyakit
3.jantung, diabetes dan penyakit tertentu lainnya tidak boleh melakukan pola diet seperti ini.
4.Bila Anda diet air putih lebih dari 1 minggu dan tidak dapat meninggalkan kegiatan rutin, maka Anda harus menyertakan jus buah sebagai tambahan gizi.
5.Tidak disarankan untuk menggunakan air keran atau air mineral. Untuk melakukan diet air putih, sebaiknya gunakan air suling yang memiliki sifat magnetik untuk meningkatkan proses detoksifikasi.
6.8-10 hari sebelum diet air putih, Anda harus mulai makan banyak buah-buahan mentah dan sayuran, minum jus buah segar dan sayur jus. Hal ini akan membantu mempersiapkan tubuh untuk puasa dan detoksifikasi selama diet.
7.Ketika sedang diet air, kemungkinan Anda mengalami pusing atau berkunang-kunang ketika tiba-tiba berdiri. Jadi selalu hati-hati ketika akan berdiri, tarik napas dalam-dalam baru kemudian berdiri. Tarik napas dalam-dalam dapat meningkatkan proses oksigenasi dan meningkatkan sirkulasi.
8.Hindari makanan berat (makanan kaya lemak), berminyak, makanan pedas. Demikian pula, makan berlebihan juga harus dihindari. Jika Anda tidak mengubah kebiasaan makan setelah diet, Anda cenderung mendapatkan berat badan yang cepat.

http://gegehare.blogspot.com/2010/10/menurunkan-berat-badan-dengan-air-putih.html

AsK
Moderator
Moderator

Posts : 113
Points : 246
Join date : 07.10.10
Age : 31
Location : Jakarta

Kembali Ke Atas Go down

Kembali Ke Atas

- Similar topics

 
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik